sumarsono.com
Take it with a grain of salt


Membeli Nokia 150

Posted on

Beberapa waktu yang lalu, saya ingin beli featured phone. Tujuan saya beli jenis hp ini adalah untuk saya tinggal dirumah agar dipakai emak. Emak saya tidak bisa baca tulis, tapi bisa diajari untuk menerima panggilan telepon.

Setelah browsing, featured phone murah-murah harganya, harga terendah yang saya dapati 90rb. Sebelumnya, pernah beli harga 100rb merk X, sudah rusak.

Akhirnya saya putuskan untuk beli Nokia 150 seharga 370rb. Dalam hati bertanya-tanya, apakah Nokia masih sebandel (dalam artian awet) dulu?.

Setelah unboxing, saya dapati unit HP made in Vietnam, Headset made in Vietnam, dan Charger made in India. Dan kartu garansi serta buku manual. Nah disana didapati bahwa merk dagang nokia untuk low cost phone sudah diambil alih oleh HMD GLOBAL, semua yang ada di dalam dus adalah produksi HMD GLOBAL dan dipasarkan dengan merk Nokia.

HP-nya sih ringan, kelihatan ringkih, chargernya juga. Kabel charger terlihat tidak meyakinkan :laughing:

Tapi baterai lumayan kuat semingguan untuk aktifitas nerima telepon yang tidak terlalu sering. Charge penuh dalam waktu 1 jam 30 menit saja. Suara juga jernih, loudpeaker oke, LCD lumayan bening dibandingkan featured phone yang sebelumnya. Kamera hanya pajangan saja, hasilnya ya alakadarnya :laughing:

Nah, yang saya kaget, HP ini tidak bisa buat browsing :laughing: beda dengan Nokia yang dulu. Game ada 2, ular-ularan sama balap mobil, yang balap mobil harus beli seharga 15rb.

Semoga HP-nya awet, jadi bisa tetap komunikasi sama emak di kampung.

Sekian